![]() |
illustrasi. (Pixabay) |
Selain itu, dengan jadi sosok yang dibutuhkan pastinya bisa menjadi ladang kebaikan untuk diri kita sendiri lantaran banyak membantu orang lain.
Akan tetapi perlu dipahami jika tidak semua orang yang membutuhkan kita adalah orang yang benar-benar perlu bantuan.
Beberapa diantaranya bahkan ada yang dengan sengaja membuat kita jadi sosok yang dibutuhkan hanya untuk dimanfaatkan saja.
Sehingga kita selalu dimintai bantuan dalam segala hal namun tidak pernah dihargai sama sekali.
Lantas bagaimana tanda-tanda jika kamu adalah orang yang dibutuhkan namun tidak dihargai?
Dikutip AyoJakarta.com dari akun TikTok @sinergigroup pada (28/7/22), berikut 5 tanda jika kamu dibutuhkan namun tidak dihargai.
1. Dicari saat butuh saja
Tanda pertama yang sangat terlihat jika kamu dibutuhkan namun tidak dihargai adalah kamu akan dicari saat dibutuhkan saja.
Orang yang kerap membutuhkanmu tersebut tidak akan mencari atau ingat denganmu saat dia sedang senang meskipun dia kerap meminta bantuanmu.
2. Kamu saja yang berkontribusi
Berikutnya tanda jika kamu dibutuhkan namun tidak dihargai adalah hanya kamu saja yang berkontribusi.
Orang yang selalu membutuhkanmu bahkan tidak mau gantian untuk sekedar membantu atau menolong jika kamu mengalami kesulitan.
3. Kamu hanya sebagai pelengkap
Ketiga, tanda jika kamu dibutuhkan namun tidak dihargai biasanya kamu hanya dijadikan sebagai pelengkap.
Misalnya saja, kamu diajak ke sebuah acara karena kurang peserta sedangkan kuota di acara tersebut harus dipenuhi.
4. Semua mendadak sibuk
Selanjutnya tanda yang menunjukkan jika kamu dibutuhkan tetapi tidak dihargai, kamu akan kesulitan mendapatkan bantuan saat ada masalah.
Orang-orang yang biasanya membutuhkanmu mendadak semua sibuk ketika kamu mau meminta bantuan.
5. Keberadaanmu tidak dianggap
Terakhir jika keberadaanmu tidak pernah dianggap juga menjadi tanda bahwa kamu hanya dibutuhkan tapi tidak dihargai.
Demikian 5 tanda yang menunjukkan jika kamu adalah orang yang dibutuhkan terapi tidak pernah dihargai sama sekali.**
Editor: Jinan Vania Barizky
Sumber: TikTok @sinergigroup
Tim Redaksi
0 Komentar