MEDIASAKSINEWS, Bekasi -- Bertempat di Hotel Nuanza, Desa Pasirsari, Kecamatan Cikarang Selatan, Pj Bupati Bekasi Dr H Dani Ramdani melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menginisiasi Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) di Kabupaten Bekasi pada Kamis 28/7/2022
Menurut Dani Ramdani Kegiatan ini merupakan tindak lanjut Pengurangan Risiko Bencana yang ada di kabupaten Bekasi
Dalam sambutannya Dani Ramdani menyampaikan, pembentukan FPRB ini sebagai langkah pemerintah untuk mengurangi dampak bencana.
"FPRB diharapkan dapat menjadi mitra pemerintah dalam membangun budaya pengurangan risiko bencana, sehingga daerah dapat lebih tangguh dalam menghadapi bencana," Ujar Dani
Kegiatan Pengukuhan pengurus Forum pengurangan resiko Bencana (FPRB) tingkat Kabupaten Bekasi tahun 2022 oleh DR. Dani Ramdan,MT. (PJ Bupati), di hadiri oleh H. BN. Kholik Qodratullah,SE (Ketua DPRD Kab.Bekasi), Letkol Inf Muhammad Horison Ramadhan (Dandim 0509), AKBP Erick Frendriz Sik, Msi Wakapolres Metro Bekasi, Dr. Retno Anggraini Puspita Sari M.Kes, Ahmad Agus Win, MM. Heru Widodo ST., MT, Nining Yuningsih, S.Pd., MM.
Dr. Imade Suraharta ST, S.SI.T, MT, Dr. Ir. Yunita Ismail M.Si, Dr. Tuti Nurcholifah Yasin, MM.(Anggota DPRD F-Golkar Kab.Bekasi/ Ketum FPRB), Henri Lincolin, ST, MM Kadispora Kab. Bekasi/ Wakil Ketua-1 FPRB M.Said (Wakil ketua-2 FPRB), Kapten Inf Yoshendri Danramil 08/Lemah Abang, Kompol Satirin Kapolsek Cikarang Selatan, Para Camat Sekabupaten Bekasi, Para Anggota FPRB, Para relawan tanggap bencana
Menurut awak media Pembacaan surat keputusan Bupati Kab.Bekasi Nomor : HK 0202/ Kep.338 BPBD/2022 tentang Pembentukan Forum pengurangan resiko Bencana (FPRB) tingkat Kabupaten Bekasi di bacakan langsung oleh M.Said Wakil ketua 2 FPRB Kabupaten Bekasi
Sementara Prosesi Pengukuhan FPRB Kabupaten Bekasi Dr. Tuti Nurcholifah Yasin, MM Ketua Umum FPRB menyampaikan Pada Hari ini alhamdllah FPRB prosesi pengukuhan telah terlaksana dengan baik, "Kata Tuti Nurcholifah Yasin,
Kami ucapkan banyak terima kasi kepada Forkopimda Kabupaten Bekasi, FPRB bertujuan untuk mensinergikan para pegiat kebencanaan di wilayah Kabupaten Bekasi
"FPRB diperlukan untuk mensinergikan berbagai pegiat kebencanaan dari unsur-unsur organisasi dan pemangku kebijakan di kabupaten Bekasi agar penanggulangan bencana berjalan efektif," ucap Tuti
Lebih lanjut dirinya yang juga menjabat sebagai Ketua FPRB mengungkapkan Bahwa FPRB telah terbentuk hampir di seluruh provinsi di Indonesia." Terang Tuti Ketua FPRB
Selanjutnya di lokasi yang sama DR. Dani Ramdan,MT. (PJ Bupati) dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada pengurus Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB), dimana FPRB sebagai bentuk peran serta kepada semua stack holder dalam pengurangan resiko bencana Kabupaten Bekasi, Forum ini terdiri dari Apindo, Stack Holder, Relawan, Komunitas, Media serta Mahasiswa yang memliki tanggung jawab bersama atas kesadaran terhadap potensi bencana dari segi pencegahan, pengurangan resiko dan siap atas keselamatan bencana (banjir, kebakaran, bencana alam dan sebagainya," Paparnya Dani Ramdani
Selesainya Proses pengukuhan FPRB Dandim 0509 Kabupaten Bekasi saat diwawancarai awak media Letkol inf M Horison Ramadhan menyampaikan
Seperti tadi yang di sampaikan PJ Bupati Bekasi Kenapa namanya Pengurangan Resiko Bencana, bukan penanggulangan bencana? Karena sejak era Undang-Undang 24 tahun 2007 tentang penanggulangan bencana, kita masuk pada paradigma baru manajemen penanggulangan bencana, di mana dititikberatkan pada pengurangan resiko bencana, bukan tanggap darurat bencana," ungkapnya Dandim sambil meninggalkan lokasi Ball Room Hotel Nuansa (**)
(Red/Gobin)
0 Komentar