Pameran seni ini merupakan bagian dari peringatan satu dekade kebijakan Act East Policy India dan menampilkan karya dari 20 seniman kelas dunia yang berasal dari negara-negara ASEAN dan India.
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan mengungkapkan rasa bangganya atas kepercayaan yang diberikan kepada Kota Bandung untuk menjadi lokasi penyelenggaraan pameran seni berskala internasional ini.
Pameran ini merupakan hasil dari program ASEAN-India Artists’ Camp yang diinisiasi oleh misi diplomatik India di ASEAN. Hadir dalam acara pembukaan, Duta Besar India untuk ASEAN Jayant N. Khobragade, serta Duta Besar India untuk Indonesia, Sandeep Chakravorty.
Duta Besar India untuk ASEAN Jayant N. Khobragade menyampaikan, pameran ini menjadi simbol eratnya hubungan budaya antara India dan negara-negara ASEAN, khususnya Indonesia.
“Bandung adalah kota yang penting, dan melalui pameran ini, kami ingin semakin mendekatkan India dengan Indonesia,” ungkap Khobragade.
Acara ini tidak hanya menjadi ajang apresiasi seni, tetapi juga membuka peluang kolaborasi budaya lebih luas antara India dan Kota Bandung, baik melalui seni rupa maupun industri kreatif lainnya seperti film.
Pemerintah Kota Bandung juga berencana melibatkan Forum Film Bandung sebagai mitra lokal dalam pengembangan agenda kebudayaan selanjutnya.
“Kami sangat antusias dengan ide Festival Film Bollywood di Bandung. Ini adalah bentuk kerja sama budaya yang luar biasa,” ujar Chakravorty.
Dengan semangat kolaboratif dan semarak seni, pameran ini menjadi momentum penting dalam memperkuat diplomasi budaya antara India dan Indonesia melalui panggung Kota Bandung. (ray)**
0 Komentar