Hal itu dilontarkan Sekretaris Umum Forum RW Kota Bandung, Dodo Rochendi saat Pelantikan Forum RW Kelurahan Cigereleng Kecamatan Regol, Senin 23 Juni 2025.
“Masalah sampah tidak bisa hanya dibebankan ke pemerintah. RT dan RW adalah ujung tombak di lapangan. Harus dibereskan dari wilayah masing-masing,” tuturnya.
Ia juga menyebut, pembentukan Forum RW ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Wali Kota (Perwal), dan bertujuan memperkuat sinergi antar RT dan RW dengan kelurahan.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, menegaskan bahwa Forum RW bukan hanya wadah formal, tetapi representasi semangat kolektif warga dalam membangun lingkungan secara demokratis, berkelanjutan, dan berbasis nilai-nilai lokal.
“Forum RW merupakan semangat warga Bandung dalam membangun lingkungannya secara kolektif, demokratis, dan berkelanjutan. Ini langkah penting dalam mewujudkan visi Bandung Utama – kota yang unggul dalam pelayanan publik dan kualitas SDM,” ujar Erwin yang juga hadir pada acara tersebut.
“Pemerintah tidak mungkin bekerja sendiri. Di sinilah peran Forum RW sebagai mitra strategis yang menjembatani kebutuhan masyarakat dan kebijakan pemerintah,” tegas Erwin.
“Bandung bukan hanya milik pemerintah, tapi milik seluruh warganya. Maka sampaikan gagasan dengan semangat membangun. Ini adalah amanah, dan setiap pemimpin akan diminta pertanggungjawaban atas kepemimpinannya,” tegasnya.
“Saya siap mengemban amanah ini, dan siap memberikan kemaslahatan bagi warga Cigereleng,” ujarnya.
Di kesempatan yang sama, Lurah Cigereleng, Asep Yuda Hasanudin menyatakan, masyarakat Cigereleng sudah siap menghadapi tantangan, khususnya dalam pengelolaan sampah.
“Tiap tahun ada situasi darurat sampah. Warga di sini sudah siap untuk mengelola sampah mandiri. Saya harap insinerator bisa segera hadir di wilayah kami,” tandasnya. (yan)**
Sumber; Diskominfo Kota Bandung
0 Komentar