Pawarta: Agus Nugroho
MEDIASAKSINEWS | Kabupaten Bandung Barat – Keluhan para guru honorer terkait belum cairnya Tunjangan Profesi Guru (TPG) dan tidak lagi menerima gaji dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) kembali mencuat di berbagai daerah, termasuk di Kabupaten Bandung Barat. Para tenaga pendidik non-ASN ini merasa dirugikan oleh kebijakan yang dinilai tidak berpihak pada kesejahteraan mereka. (24/7/2025)
Salah satu penyebab utama masalah ini adalah perubahan kebijakan penggunaan dana BOS. Dalam regulasi terbaru, alokasi dana BOS untuk pembayaran honorarium guru dibatasi. Bahkan, guru honorer yang telah menerima TPG tidak lagi diperbolehkan menerima gaji dari dana BOS, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Sudah tidak digaji dari BOS, TPG juga belum cair. Kami bingung harus bagaimana mencukupi kebutuhan," keluh seorang guru honorer di Kabupaten Bandung Barat yang enggan disebutkan namanya.
Meski pemerintah sempat menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) sebagai solusi sementara bagi guru honorer non-ASN, bantuan tersebut dinilai tidak cukup untuk menutupi kebutuhan hidup sehari-hari. Tanpa status sebagai pegawai negeri, guru honorer juga tidak memiliki jaminan gaji tetap maupun perlindungan kerja seperti PNS dan PPPK.
Keterlambatan pencairan TPG juga sering terjadi akibat kendala administrasi, baik di tingkat daerah maupun pusat. Proses birokrasi yang panjang dan rumit membuat banyak guru honorer harus menunggu berbulan-bulan untuk menerima hak mereka.
Sejumlah guru berharap pemerintah segera meninjau ulang kebijakan terkait pencairan TPG dan penggunaan dana BOS. Mereka meminta agar ada perlakuan yang lebih adil terhadap guru honorer.
"Kami berharap ada solusi yang berpihak pada nasib kami. Kami juga punya keluarga yang harus dinafkahi," ujar guru honorer lainnya.
Para guru juga menyoroti ketimpangan antara ASN/PPPK dan guru honorer. Jika ASN dan PPPK menerima gaji rutin setiap bulan, guru honorer hanya bergantung pada TPG yang tidak cair setiap bulan dan kerap tertunda.
"Pemerintah seharusnya mengutamakan pencairan TPG untuk guru honorer terlebih dahulu, karena jelas kami tidak lagi menerima gaji dari BOS. Sekarang satu-satunya harapan hanya dari TPG, tapi itupun tidak pasti setiap bulan," keluh mereka (24/7/2025).***
0 Komentar